Pasang bata merah tanpa plester memang sedang naik daun di dunia arsitektur dan desain interior. Banyak orang mulai tertarik dengan konsep dinding bata ekspos yang menampilkan keindahan alami susunan bata secara langsung. Selain memberikan kesan hangat dan natural, cara ini juga menghadirkan karakter unik pada sebuah rumah. Dengan bata merah yang tampak apa adanya, suasana ruangan jadi terasa lebih hidup dan dekat dengan alam.
Salah satu alasan tren ini semakin populer adalah karena bata merah tanpa plester menghadirkan nuansa unfinished style yang keren dan berbeda. Ini cocok sekali buat yang ingin rumah tampil beda tanpa perlu banyak ornamen tambahan. Selain itu, model ini banyak digunakan dalam berbagai gaya, mulai dari industrial, vintage, hingga tradisional.
Mengapa Memilih Pasang Bata Merah Tanpa Plester?
Memasang bata merah tanpa plester menghadirkan estetika yang unik. Dinding yang tidak tertutup plester memberikan kesan alami dan otentik. Tampilan bata yang tersusun rapi tapi tetap kasar membuat suasana rumah terasa lebih hangat dan bersahaja. Ini sangat cocok bagi yang menyukai gaya rustic dan industrial yang sederhana tapi elegan.
Selain soal tampilan, bata merah juga punya keunggulan dalam menjaga suhu ruangan. Bata merah mampu menyerap panas di siang hari dan melepaskannya saat malam. Jadi, ruangan tetap sejuk dan nyaman tanpa bantuan pendingin ruangan. Ini keuntungan besar terutama untuk iklim tropis yang panas seperti di Indonesia.
Biaya material juga bisa lebih hemat karena tidak perlu menambah plester, cat, atau acian. Meski pemasangannya butuh keahlian khusus, menghilangkan tahap plester berarti memangkas biaya dan waktu pengerjaan finishing dinding. Namun, pemasangan bata merah tanpa plester tetap harus teliti supaya hasilnya maksimal dan tahan lama.
Melansir dari review pembeli di Shopee, barang tiba dengan selamat dan lengkap tanpa ada yang kurang. Penjualnya sangat ramah dan cepat merespon setiap pertanyaan. Pengalaman belanja jadi lebih menyenangkan karena layanan yang baik. Batu bata disini juga berkualitas dan awet.
Tips Memasang Bata Merah Tanpa Plester agar Tahan Lama
Salah satu kunci sukses pasang bata merah tanpa plester adalah pemilihan material bata yang tepat. Tidak semua jenis bata cocok dipasang tanpa pelapis. Batu bata terakota dan bata KWD jadi pilihan populer karena bentuk dan teksturnya yang seragam. Kedua jenis ini membantu hasil akhir lebih rapi dan kuat.
Teknik pemasangan juga harus diperhatikan. Bata harus disusun dengan rapi dan setiap lapisan mortar harus cukup kuat. Pemasang perlu hati-hati supaya tidak ada celah yang bisa menyebabkan retak atau kerusakan. Kerja yang teliti membuat dinding tetap kokoh meskipun tanpa pelapis tambahan.
Tantangan dan Cara Mengatasinya
Meski terlihat menarik, saat pasang bata merah tanpa plester punya tantangan tersendiri. Pemasangan yang harus presisi sering membuat proses lebih lama dibanding dinding biasa. Kerja yang teliti memang tidak bisa dihindari agar tampilan bata rapi dan kuat.
Selain itu, bata ekspos rawan menghasilkan debu dan mudah retak halus jika tidak dirawat dengan baik. Debu dari bata merah bisa mengganggu kenyamanan terutama jika dinding berada di dalam rumah. Jadi, membersihkan dan memberikan pelindung sangat disarankan.
Permukaan yang kasar juga membatasi dekorasi tambahan. Memasang lukisan atau rak dinding perlu teknik khusus supaya tidak merusak bata. Namun, kekurangan ini bisa dijadikan tantangan kreatif untuk memaksimalkan keindahan bata merah secara natural.
Pasang bata merah tanpa plester memang pilihan tepat untuk rumah yang ingin tampil beda dan lebih dekat dengan alam. Dengan perawatan yang tepat, dinding bata ekspos bisa bertahan lama dan tetap menawan. Jadi, tidak ada salahnya mencoba tren ini untuk rumah yang nyaman sekaligus estetis./Latif
